DELISERDANG - Sangat disayangkan kelakukan Satpol PP Deliserdang, bukanya menjalankan surat edaran Bupati Deliserdang, diduga malah numpang foto Selfie.
Hal itu terlihat pada saat dikonfirmasi awak media ini, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja mengirim foto yang menampilkan dirinya sedang berada di Premiere SPA dengan kondisi SPA lagi tutup.
Foto itu lantas dibandingkan dengan kondisi sekarang, Rabu (3/4) sekira pukul 12:27 wib yang memperlihatkan Premiere SPA sedang beroperasi dan terlihat beberapa pria keluar dari tempat yang digadang - gadang bisnis prostitusi.
Surat edaran Bupati Deliserdang pun dianggap sampah. Pasalnya, pada saat dilengketkan di pintu Premiere SPA, tiba - tiba surat edaran berpindah ke pintu ruko sebelahnya.
Tidak hanya Satpol PP Deliserdang, Diduga Camat Percut Sei Tuan diduga hanya menggertak pengusaha bisnis haram itu.
Diberitakan sebelumnya, Walaupun sudah diberikan surat edaran 2 kali, namun Premiere SPA tetap beroperasi di bulan suci Ramadhan.
Ketua LSM Penjara PN Deliserdang, Bobby Handoko meminta kepada Bupati Deliserdang untuk mencopot Camat Percut Sei Tuan dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja karena tidak bersungguh - sungguh menjalankan surat edaran.
"Hanya gertak sambal saja rupanya, kalau begini integritas Camat Percut Sei Tuan dipertanyakan. Evaluasi Camatnya ini, " ucap Bobby.
Bobby juga menyampaikan akan melakukan aksi damai di depan Premiere SPA dan di depan kantor camat agar kinerjanya disorot oleh Bupati dan Gubernur.